
Pihak penyelenggara Venice Film Festival Masih juga berencana untuk menyelenggarakan festival film bergengsi tersebut sesuai dengan jadwal nya yaitu awal September, di tengah-tengah ketidakpastian akibat pandemic Corona yang masih berjalan sampai saat ini.
Yakin Festival Akan Bisa dilangsungkan September 2020
Presiden the Venic ne Biennale yang ah yang mana adalah organisasi induk dari Venice film Festival, Roberto Cicutto berkata bahwa ajang ke-77 Venice Film Festival bakal berlangsung pada tanggal 2 sampai 2-12 September 2020. melansir CNN Indonesia pada Senin (20/4), Cicutto sendiri sebenarnya juga meragukan adanya peluang kerja sama yang mungkin terjadi antara Venice dan Cannes film Festival mengingat festival film yang digelar di Perancis tersebut dalam keadaan ketidakpastian karena sistem Lockdown yang saat ini diperpanjang.
Sebelumnya Thierry Framaux, direktur Cannes Film Festival berkata bahwa pihaknya Tengah mengupayakan kerjasama dengan pihak lain seandainya festival film musim panas tersebut dibatalkan karena pandemi dan tak bisa diselenggarakan pada musim gugur. “Dengan Cannes, segalanya memungkinkan saja. tapi bahwa Thierry Fremaux terus berkata bahwa ia akan tetap memeriksa situasinya dan tak menyebutkan apa yang ingin dilakukannya,” ungkap Cicutto dilansir dari CNN Indonesia.
“Kami tetap dalam program kami, dan jika Cannes masih berpikir ( soal rencana mereka kerjasama), maka tidak akan ada dialog,” imbuhnya.
Cicutto pun menyebutkan bahwa sekarang ini tidak ada praduga ataupun hipotesa apapun yang berkaitan dengan dua Venice-Cannes. Ia juga mengakui bahwa dirinya sebenarnya berharap pengunjung toto sgp dari luar negeri bisa lebih sedikit yang datang Apabila dibandingkan dengan sebelumnya. hal ini mengingat pandemic yang masih berlangsung sampai saat ini. “Kami melakukan simulasi tentang hari penyelenggaraan festival yang biasa terjadi,” ungkapnya sambil menambahkan bahwa teknologi digital bakal berperan sangat penting untuk jurnalis asing, dan juga semua masih dalam penyempurnaan sehingga kemudian bisa disampaikan kepada produser acara tersebut.
Ia juga menyebutkan bahwa hal yang lebih detail akan diperhatikan. hal yang lebih detail tersebut misalnya Venice film Festival bakal ditargetkan selesai pada akhir Mei ini. Tak hanya itu, Cicutto pun berharap bahwa pemerintah Italia memberikan status khusus pada venis terkait dengan penggunaan bioskop yang berhubungan dengan keamanan nasional dan juga upaya pencegahan virus Corona. “Adalah suatu hal yang biasa menjalankan 6 atau pun 7 bioskop secara terbatas, dibandingkan dengan ribuan bioskop yang ada di seluruh negeri,” ungkapnya lagi.
Cannes Film Festival Terancam Batal Karena Perancis Perpanjang Lockdown
Jika panitia Venice Film Festival merasa yakin bahwa mereka bisa menyelenggarakan festival tersebut pada bulan September 2020 mendatang lain halnya dengan nasib Cannes Film Festival. Keputusan presiden Prancis Emmanuel Macron untuk memperpanjang masalah PDAM di Perancis sampai pada tanggal 11 Mei dan tidak mengizinkan acara apapun dengan masa banyak sampai dengan pertengahan Juli membuat Cannes Film Festival terancam batal.
Festival film bergengsi
tersebut pada mulanya dijaga akan berlangsung pada tanggal 12 sampai 23
Mei, lalu diundur karena pandemi menjadi akhir Juni atau pada awal Juli
2020. sekarang keputusan Makroni yang diumumkan pada hari Senin
(13/4) tersebut jelas mengancam nasib festival bergengsi tersebut untuk
dibatalkan tahun ini atau ditunda, lagi. Namun Cannes Film Festival tak
sendiri. acara lainnya yang terancam batal juga ada, misalnya The
Tour de France yang yang berlangsung pada tanggal 27 juni
sampai 19 Juli 2020.